Selasa, 17 Juli 2012

Desa jangan di pandang sebelah mata

 kehidupan di desa..

 

mungkin banyak orang di kota berpendapat bahw kehidupan di desa itu sangat tidak menyenankan,
Padahal sebenarnya tidak selalu begitu. Banyak hal-hal yang justru menyenangkan dari kehidupan orang yang jauh dari kota itu. Kehidupan orang desa masih diliputi oleh suasana gotong royong, saling menghargai dan menghormati antar sesama. Mereka saling mengenal dengan baik. Kita saksikan setiap ketemu mereka menyapa dengan akrab. 

tetapi sering saya mendenar  dan  dan melihat di televisi banyak orang-orang kota mengejek orang desa dengan kata-kata yang sangat tidak enak di dengar oleh orang desa seperti:
 ktro,        deso,            anak kmpung        dll. hanya saja orang desa kurang menyadari itu semua. 
saking banyaknya orang kota menanggapi bahwa orang desa itu katro dan deso, hanya karna keluguannya.
sampai-sampai musik dan tari tradisional pun hampir punah.
 dibandingkan dengan musik modern, musik tradisional pun disebut sebagai musik kampungan ketinggalan jaman.Kemudian, dimana penghormatan media terhadap budaya bangsa.
haruskah kita lupakan budaya bangsa kita dan mengedepankan  musik-musik  modern.

ayolah kawan sadari bahwa di desa itu tidak seperti yang kalian bayangkan.
  hargailah kami yang setiap hari  menanam buah-buahan, padi, sayuran dll.
bukankah klian juga yang memakannya. karena kehidupan kota sangat bergantung pada seluruh sumber daya dari desa..

aku hanya ingin semua orang menghargai orang desa bukan meremehkan orang desa
DAN janan memandang sebelah mata pada kami. (oran desa)


agusanakkampung@blooger.com